Wiwit Setianingsih (16) dan adiknya, Vivi Ratnasari (10), adalah kakak-beradik yang memiliki keterbatasan fisik dan Mereka harus tinggal di atas Bukit Mengger, yang terletak di Dukuh Mengger, Desa Sengare, Kecamatan Talun, Kabupaten Pekalongan.
Agen Domino
Anak dari pasangan Dasirin (56) dan Tarkonah (50) itu menjalani keseharian dengan berdiam diri di dalam gubuk berukuran 4x6 dan Mereka tinggal bersama kerbau di tengah hutan.
Jarak gubuk yang ditempati oleh keluarga tersebut sekitar 5 kilometer dari pemukiman warga, Untuk menuju ke sana harus menembus hutan dengan beberapa tanjakan terjal.
Jerami dan kotoran ternak menjadi pemandangan sehari-hari ke dua bocah perempuan tersebut, Kondisi semakin parah jika menjelang gelap karena keluarga Dasirin hanya mengandalkan lampu minyak untuk menerangi gubuk yang mereka tinggali.
Agen Sakong
Diketahui, Wiwit mengalami kelumpuhan sejak kelas satu SD sedangkan sang adik mengalami keterbelakangan mental sejak masih kecil dan sampai sekarang masih belum ada bantuan yang diberikan oleh pemerintah.Daftar Sekarang Juga Dan Dapatkan Bonus Cashback Terbesar 0.5% Dibagikan Setiap Hari Dan Bonus Referral Terbesar 20% Seumur Hidup
SKYPE : Lexus.dominoPIN BB : 2BBE13EB / D8E00C0E
Whatsapp : +62812-9653-7184
Website :
LEXUSDOMINO
Facebook :
fb.com/lxs.domino92
____________________________________________________________________________________________________________________
0 Response to "Kisah Pilu Keluarga di Pekalongan Yang Terpaksa Tinggal di Kandang Bersama Kerbau"
Posting Komentar