Seorang pria bernama R Pardeep Kumar (56), meninggal saat menerima perawatan di Rumah Sakit Raja Permaisuri Bainun (HRPB), Ipoh, Malaysia, Jumat 10 Mei 2019
Agen Domino
Wakil Kepala Kepolisian Ipoh, Inspektur Mazuki Mat mengatakan korban dievakuasi dengan ambulan setelah pingsan di rumahnya sebelum menerima perawatan darurat di rumah sakit.
Korban diduga pingsan setelah dipukul oleh kedua anaknya yang berumur 20 dan 21 tahun dan Kedua pelaku menganiaya korban di rumah mereka di Taman Bercham Sinar, Ipoh pada Selasa (10/5/2019) malam.
"Investigasi para dokter menemukan bahwa ada luka di kepala korban akibat pukulam, dan salah satu dari anak-anak korban mengajukan laporan yang mencurigai bahwa dua anaknya yang berumur 20 dan 21 tahun telah menganiaya ayah mereka," ujarnya.
Hasil pemeriksaan sementara, kedua pelaku menghabisi nyawa ayahnya karena permasalahan uang, "Penyelidikan awal sejauh ini menunjukan alasan kadua pelaku menginginkan harta korban, selain itu pelapor yang juga kakak dari kedua tersangka selama pemeriksaan mengatakan ayahnya pernah mengadu telah dipukuli oleh kedua tersangka dan tabungannya diambil," katanya.
Agen Sakong
Mazuki mengatakan, pelapor yang merupakan saudara laki-laki dari kedua tersangka tidak tinggal bersama ayah mereka dan hanya tahu ayahnya dibawa ke HRPB sebagai akibat pingsan melalui saudara perempuannya, Polisi telah menangkap kedua pelaku dan kini melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
________________________________________________________________________________
Daftar Sekarang Juga Dan Dapatkan Bonus Cashback Terbesar 0.5% Dibagikan Setiap Hari Dan Bonus Referral Terbesar 20% Seumur Hidup
SKYPE : Lexus.dominoPIN BB : 2BBE13EB / D8E00C0E
Whatsapp : +62812-9653-7184
Website :
LEXUSDOMINO
Facebook :
fb.com/lxs.domino92
____________________________________________________________________________________________________________________
0 Response to "Mengiginkan Warisan, Dua Kakak Beradik Ini Nekat Habisi Nyawa Ayah Kandungnya Sendiri"
Posting Komentar